Masih terus mencari

Masih terus mencari, apa arti hidup ini. Ah, sungguh kasihan sekali. Di rentang waktu yang sudah lebih dari sepertiga usia nabi, kau masih saja terus mencari. Sampai kapan kau akan mencari?

Hemmmm… yang aku aku tahu, hidup bukan untuk mengeluh. Karena, seburuk apapun yang terjadi, semua itu atas izin dari-Nya. Apa pula yang ingin kau keluhkan? Hidup yang serba sulit, “nasib” yang tak mujur, lahir sebagai orang biasa, atau apa? Sepertinya banyak alasan yang ingin kau ungkapkan. Ya, ya, ya. Banyak kok orang yang seperti itu, bukan hanya kau saja. Tapi…. Perlu kau ingat, Kawan. Sudahkah kau sempurnakan syukurmu? Sudahkah kau tunaikan kewajibanmu.

Ajari aku utk berkata cukup dan mensyukuri setiap nikmat-Mu Ya Rabb. Ajari aku untuk berterima kasih. Sekarang aku mulai menemukan korelasi kenapa aku kau berikan waktu bertemu sholat lima waktu. Aku terkadang merasakan itu seperti beban. Mengganggu kegiatan di saat aku sedang disibukkan urusan dunia. Tapi sungguh, itu lah kebaikanmu Ya Rabb. Kau selalu membuka pintu untuk kami mengadu. Tak cukup lima waktu, kau berikan pula waktu sholat sunnah yang begitu banyak. Ya Rabb, begitu sayangnya Engkau pada kami, hamba-hamba-Mu yang tak pandai bersyukur.

Sholat, sarana aku mensyukuri nikmat-Mu…………….
Previous
Next Post »